Masjid Runtuh

Pada tanggal 6 Januari 1975, jam 01.30 dini hari Masjid Raya Muhammadiyah ini runtuh, mengalami rusak berat yang tidak bisa dimanfaatkan lagi (penelitian ahli, sebab runtuh: kubah terlalu berat fundamen tidak mengizinkan dan dibawah tanah telah terjadi terowongan akibat pasir dihisap bersama air untuk air bak). Saat keruntuhan Masjid bertepatan dengan kesibukan Panitia Muktamar Muhammadiyah ke 39 yang berlangsung tanggal 14-19 Januari 1975 yang diadakan di Padang dan di pusatkan Masjid Raya Muhammadiyah. Setelah Masjid runtuh semua kegiatan dipindahkan, yaitu:
a. Muktamar Muhammadiyah ke 39 ke Lapangan Imam Bonjol Padang, kantor Instansi pemerintah dan gedung UNAND. Untuk kelancaran Mukatamar dibantu antara lain oleh PT Semen Padang Dirtnya ialah Ir. Azwar Anas
b. SD Muhammadiyah dipindahkan ke gedung jalan Hang Tuah (kantor HMI) kemudian dipindahkan lagi ke gedung jalan Ujung Belakang Olo.
c. PGA Putri Aisyiyah di pindahkan ke gedung pasar gadang (gedung milik Muhammadiayah), kemudian pindah ke gedung Ujung Belakang Olo.
d. Fakultas Syari'ah Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat dipindahkan ke Masjid Sahara Padang Pasir Padang

Postingan populer dari blog ini

Pengurus Masjid Taqwa Muhammadiyah membantu anak yatim

Perpustakaan "Amanah"

MASJID TAQWA MUHAMMADIYAH PERKUAT DIGITALISASI EKOSISTEM BERBASIS MASJID